Doa berkat dari tulang (pasu-pasu ni tulang) - a batak tradition

Keluarga batak terkenal dgn sistem kekerabatan yang sangat kental dengan budaya patriarki yang tak lengkang dan tak punah oleh waktu, tak mudah tergerus dengan invasi budaya luar maupun ideologi modernisme.

Berubah, iya. Tapi secara makna, tidak.

Hari ini, kami bertiga mendatangi rumah tulang dari suami. Tulang di keluarga batak adalah saudara laki-laki dari ibu kita. Jadi tulang yg kali ini kami datangi adalah adik lelaki ibu suami saya.
Seperti biasa di keluarga suami, ada tradisi memasak ayam na binatur* (ayam bakar berumbu yg diatur) dan ayam tsb kita suguhkan kepada tulang sbg tanda hormat kita. Kemudian pihak tulang akan menyuapi ayam tsb ke kami satu persatu sebagai tanda kasih sekaligus doa berkat pada kami. Konon, tulang adalah posisi terhormat dan pasu-pasu ni tulang-doa berkat dari tulang adalah harapan dari setiap boru/bere.

Bingung? :) saya sendiri tdk terlalu mendalami tradisi yang ada di keluarga batak, tapi masih dgn bangga utk menjalaninya. Dan seperti halnya tulang mendidik anak2nya untuk mengenal dan mengerti budaya batak, kami jg akan melakukan hal yang sama ke anak kami.

Comments

Popular posts from this blog

Terapi Wicara untuk Anak Speech Delay..., perlu kah?

Speech Delay - i've passed this challenge